You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Empat Titik Rawan Banjir di Cirasas
.
photo Nurito - Beritajakarta.id

5 RW di Ciracas Rawan Tergenang

Sebanyak empat lokasi di lima RW di Kecamatan Circas, Jakarta Timur, masih tergolong rawan banjir. Selama ini, banjir terjadi akibat luapan Kali Cipinang. Sedangkan luapan terjadi karena aliran Kali Cipinang di kawasan tersebut masih dangkal dan perlu dinormalisasi.

Ada empat titik rawan banjir di lima RW se-Kecamatan Ciracas. Banjir diakibatkan aliran Kali Cipinang yang dangkal

Camat Ciracas, Rommy Sidharta mengatakan, tiga titik rawan banjir itu masing-masing terdapat di perbatasan kelurahan Susukan dan Ciracas. Kemudian di RW 12 Cibubur, dekat jembatan Jl Kiwi. Perbatasan Kelapadua Wetan dan Ciracas, tepatnya di RW 02 dan RW 09 Kelapadua Wetan.

28 Kelurahan di Jaksel Sudah Surut dari Genangan

Selain itu di RW 03 Kampung Rambutan, tepatnya di dekat SMPN 257 dan di jembatan RW 02 Rambutan Jl Depsos.

"Ada empat titik rawan banjir di lima RW se-Kecamatan Ciracas. Banjir diakibatkan aliran Kali Cipinang yang dangkal," kata Rommy, Jumat (29/4).

Ia berharap, aliran Kali Cipinang di wilayah Ciracas segera dinormalisasi. Sebab banyak bagian yang telah terjadi pendangkalan. Terutama di jembatan Jl Kiwi sepanjang sekitar 100 meter. Sayangnya alat berat jenis beckhoe tidak bisa masuk ke lokasi lantaran banyaknya bangunan milik warga.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1568 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1562 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1385 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1266 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pelaku UMKM di Pulau Tidung Bisa Segera Gunakan Loksem KS 02

    access_time17-01-2025 remove_red_eye924 personAnita Karyati